KabarBerita.co.id – Lampung, daerah paling ujung selatan Pulau Sumatera yang dekat dengan Pulau Jawa. Lokasi yang cukup dekat itu menjadikan Lampung ramai dikunjungi oleh para wisatawan yang sebagian besar berasal dari Jakarta atau kota-kota besar lainnya di Pulau Jawa. Rutinitas sehari-hari membuat para pekerja merasa jenuh dan lelah sehingga mereka butuh penyegaran. Kemudahan berupa ketersediaan sarana transportasi dan murahnya biaya wisata membuat banyak orang pergi ke Lampung untuk wisata.
Tidak hanya itu penyebabnya karena penyebab utama adalah Lampung memiliki banyak tempat wisata yang indah. Artikel ini akan membahas 3 tempat yang paling populer dan sering dikunjungi oleh wisatawan. Ketiga tempat itu adalah Pahawang, Kiluan, dan area wisata Anak Gunung Krakatau. Simak terus hingga selesai agar Anda tahu tentang tempat apa dan seperti apa suasana di sana.
Pulau Pahawang
Daerah yang paling sering dikunjungi adalah Pahawang. Sebenarnya apa saja yang menjadi daya tarik Pahawang? Daerah ini memiliki pantai yang indah, air laut yang bening dan panorama bawah laut yang menakjubkan. Bagaimana cara menuju ke daerah ini? Jika Anda tinggal di Pulau Jawa maka Anda harus menyebrang ke Pelabuhan Bakauheni. Namun jika dari pulau yang jauh seperti Kalimantan atau pulau lainnya maka harus naik pesawat ke Bandara Radin intan Lampung.
Setelah itu naik mobil sewaan menuju Deramaga Ketapang untuk menyebrang ke Teluk Kiluan. Secara administratif, pulau ini terletak di Kecamatan Punduh Pidada, Kabupaten Pesawaran Lampung. Pulau ini tediri dari 3 pulau yaitu Pahawang Besar, Pahawang Kecil dan Pulau Kelagian. Kekayaan dan keindahan biota lautnya membuat pulau ini dijuluki surga snorkeling.
Ada 2 cara untuk wisata ke pulau ini. Share cost dengan teman namun harus mengatur semua keperluan sendiri atau ikut tour yang diadakan oleh agen wisata. Untuk tour 1 hari biasanya harga yang ditawarkan sekitar 150-250ribu. Untuk tour menginap yaitu 2 hari 1 malam biasanya harga yang ditawarkan sekitar 450ribu hingga 500ribu dengan fasilitas sewa kapal, hoping island, makan, kamera bawah air, dan sewa alat snorkeling.
Terdapat beberapa spot snorkeling antara lain Pahawang Besar, Pahawang Kecil, Pulau Kelagian, dan Tanjung Putus. Semua spot snorkeling itu sangat indah. Anda bisa melihat banyak ikan berbagai ukuran dan warna. Abadikan momen bawah air saat snorkeling karena foto-foto Anda pasti layak untuk diposting ke media sosial.
Saat snorkeling harus berhati-hati dengan bulu babi yang berduri tajam sehingga sebaiknya saat snorkeling memakai fin atau sepatu katak. Jika tidak pandai berenang sebaiknya memakai pelampung agar tidak tenggelam.
Teluk Kiluan
Para pecinta lumba-lumba wajib mengunjungi pulau ini karena ada kegiatan berburu sunrise sembari berburu lumba-lumba untuk difoto. Anda akan melihat lumba-lumba menari-nari di habitat asli mereka. Lumba-lumba itu akan berenang dekat dari jukung atau perahu Anda. Namun jika perahu yang datang terlalu banyak biasanya lumba-lumba akan sungkan untuk menampakkan diri.
Ada dua jenis lumba-lumba di Teluk Kiluan yaitu lumba-lumba hidung botol (Tursiops Truncatus) dan lumba-lumba paruh panjang (Stenella Longirostris). Hamparan pasir putih, langit yang biru, dan air laut yang jernih menjadi ciri khas wisata di Teluk Kiluan. Terdapat Laguna Gayau atau Kolam Renang alami yang berada di balik Bukit Teluk Kiluan. Tempat ini lebih menantang dan eksotik sehingga bagi petualang sejati akan merasa senang bisa sampai di sana.
Pulau Kelapa atau Pulau Kiluan menjadi destinasi wajib di Teluk Kiluan. Pulau seluas 6 hektar ini berada di tengah teluk. Jika ingin menikmati deburan ombak dengan suasana yang tenang maka pulau ini menjadi destinasi yang tepat. Hanya butuh waktu sekitar 10-15 menit dengan menumpang jukung dari Desa Kiluan Negeri untuk sampai di pulau mungil ini. Di depan homestay yang ada di seberang Pulau kelapa adalah spot terindah untuk snorkeling.
Hanya butuh waktu 15 menit dengan naik jukung dari Teluk Kiluan. Ada banyak jenis ikan hias dan bintang laut berwarna biru yang cantik. Namun berhati-hati dengan arus yang cukup kencang karena Anda bisa terkena karang sehingga Anda akan terluka dan karang menjadi rusak. Area wisata Teluk Kiluan ini memang tidak terlalu luas sehingga Anda bisa menikmati beberapa tempat dengan puas dan lama.
Jalan menuju Teluk Kiluan ini masih belum terlalu bagus sehingga Anda harus tahan banting jika mobil yang ditumpangi menjadi tidak baik jalannya. Letaknya yang berada di ujung selatan Lampung membuat perjalanan Anda akan cukup panjang dan melelahkan. Di area wisata tidak ada air tawar sehingga Anda akan mandi dengan air laut yang ditampung oleh pengelola tempat itu.
Jadi jangan berharap setelah snorkeling Anda akan merasa bersih dan segar karena saat bilas pasti Anda akan merasa airnya asin. Ada keunikan dari daerah ini karena ada pemukiman khas Bali di dekat teluk ini sehingga Anda akan melihat kampung Bali itu sebelum menyebrang dengan naik jukung ke Teluk Kiluan.
Kawasan Wisata Anak Gunung Krakatau
Anak Gunung Krakatau masih aktif dan terus bertambah tingginya. Namanya juga anak sehingga ia terus tumbuh dari hari ke hari. Ibunya sudah mati setelah meletus sekitar tahun 1800-an yang membuat banyak negara di dunia yang merasakan getarannya. Untuk menuju Anak Gunung Krakatau maka Anda harus menyebrang dari Pelabuhan Canti menuju Pulau Sabesi yang menjadi tempat para pengunjung menginap.
Di pulau itu terdapat beberapa keluarga sehingga ada beberapa warung yang membuat Anda tidak usah menderita karena lapar. Anda akan mendaki anak Krakatau pada pagi hari sehingga Anda akan berangkat sebelum matahari terbit. Di laut saat perjalanan Anda akan menyaksikan momen sunrise yang indah sehingga wajib diabadikan. Dari kejauhan akan terlihat anak gunung itu berasap.
Untuk melihat keindahan pemandangan maka Anda harus mendaki Anak Gunung Krakatau. Tidak sampai puncak namun hanya sampai di lehernya karena gunung ini cukup berbahaya untuk didatangi sampai ke puncaknya. Anda bisa berfoto dengan latar belakang laut biru yang indah dengan latar belakang sang ibu Krakatau.
Spot foto keren lainnya yaitu anak gunung itu sendiri. Anda bisa berfoto dengan latar belakang kepala atau puncak Anak Gunung Krakatau yang unik bentuknya. Trek menuju gunung ini tidak terlalu melelahkan namun Anda harus berhati-hati karena jalanannya berpasir yang warnanya hitam sehingga agak licin. Untuk turun ke dermaga kapal bisa merosot karena memang jalanannya licin.
Jangan senang sampai di situ saja karena telah berhasil mendaki Anak Krakatau. Masih ada aktivitas wisata lainnya yaitu snorkeling. Kawasan wisata ini memang sangat unik karena memiliki aktivitas wisata darat dan laut yang indah. Paket wisata lengkap ada di kawasan ini. Jika mungkin berkeringat karena mendaki gunung maka Anda akan kembali segar karena bisa mandi di laut.
Spot snorkeling yang terkenal yaitu Pulau Sebuku, Pulau Sebesi, Pulau Umang-Umang dan Lagoon Cabe. Semua spot snorkeling itu indah namun karena air lautnya tidak terlalu bening maka Anda harus menyelam lebih dalam. Laut di kawasan ini memang termasuk laut dalam. Area snorkeling biasanya memiliki laut yang cukup dangkal namun tidak untuk kawasan ini.
